long tail keyword

Keys.
Keys. (Photo credit: Bohman)

Keunggulan Long Tail Keyword dalam SEO Blog

  • Conversion rate lebih tinggi dari kata kunci biasa. Pengunjung yang datang melalui mesin pencari dengan mengetikkan long tail keywords umumnya berniat membeli sesuatu secara online. Dengan menembak long tail keywords, peluang Anda menjaring pembeli lebih besar.
  • Lebih mudah menempati SERP (search engine results page) yang baik. Hal ini karena long tail keywords umumnya lebih sedikit kompetitornya sehingga tanpa kesulitan dapat menempati SERP yang baik
  • Peluang merebut pasar. Long tail keywords yang diimbuhi dengan kata kunci lokal berpeluang besar merebut pasar lokal di daerah-daerah yang segmennya mau disasar
Berikut ini contoh long tail keyword yang saya injeksikan di salah satu blog dummy. Meski long tail, kata kunci tersebut justru bersaing dengan baik di SERP segmen lokal market dengan kata kunci biasa
Gunakan Long Tail Keyword Dalam SEO Blog Anda
klik supaya jelas
Kata kunci yang saya tembak : “Hajar Jahanam Cara Terbaik Mengatasi Ejakulasi Dini di Bandar Lampung“. Namun hasil pencarian “hajar jahanam lampung” juga membawa artikel dengan kata kunci yang saya tembak itu. Jadi selalu Gunakan Long Tail Keyword Dalam SEO Blog Anda

Cara Membuat Long Tail Keyword

Untuk menemukan long tail keyword yang tepat bagi blog bro/sis, lebih baik pahami dulu cara membuat kata kunci. Baca deretan artikel yang saya tulis ini :
Jika sudah dipahami bagaimana menentukan kata kunci untuk blog/online shop bro-sis maka saatnya kita modifikasi kata kunci yang sudah bro-sis temukan menjadi long tail.
Perhatikan dari contoh yang saya berikan di screenshot. Kata kunci “hajar jahanam” sudah pasti adalah kata kunci yang saya tembak karena ini adalah nama produk yang saya jual. namun untuk merebut local market maka saya juga menambahkan nama daerah tertentu di belakang nama produk itu.
Di depan kata kunci, bro-sis bisa menambahkan kata-kata berikut :
  • Cara,
  • Tips,
  • Rahasia,
  • Tutorial,
  • Jual,
  • Beli,
  • Sewa,
  • Grosir,
  • Cari,
  • Mau,
  • Buat,
  • Belajar,
  • Penyebab,
  • Download,
  • Bisnis,
  • Masalah,
  • Bagaimana,
  • Tata cara,
  • Harga,
  • Informasi,
  • Teknik,
  • Lowongan,
  • Buy,
  • Sell,
  • How To, dll.
Ini adalah sebagian dari hasil analisa saya mengenai bagaimana user mencari di search engine. Biasanya mereka akan mengetikkan kata tersebut di depan kata kunci konvensional. Contoh:
Mau cari sewa rumah kost murah di slipi jakarta
Informasi harga hotel murah di ubud
Bagaimana cara beternak bebek yang efektif
Tata cara pengadaan barang di departemen kesehatan
Jual kaos polos murah berkualitas Tanah Abang
Tips jitu menyembuhkan ngorok
Cara membesarkan payudara di surabaya
– dll
Jadi gabungkan kata-kata diatas (bold merah) dengan kata kunci yang sudah bro/sis temukan, lalu imbuhi dengan kata kunci lokal yang bersifat kedaerahan (bold biru).
Penggunaan long tail keyword seperti ini dalam optimasi blog bro-sis akan sangat efektif. Sisipkan long tail keyword dengan kepadatan sewajarnya ya, sekitar 2 persen dari seluruh kata alias jangan banyak-banyak
Terlalu banyak kata kunci dalam sebuah artikel bisa dianggap spam oleh search engine. Bro-sis pasti  tidak ingin dianggap begitu ya karena nanti bisa dijebloskan ke sandbox.
Long tail keywords yang sudah ditemukan lalu sisipkan ke dalam judul, tag Hi-H4, meta description dan ke dalam artikel

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "long tail keyword"

Post a Comment